Kesejahteraan merupakan harapan dari semua masyarakat. Untuk mewujudkan kesejahteraan, redistribusi pendapatan dapat menjadi solusi agar kekayaan tidak hanya berputar dikalangan orang-orang kaya saja.
Melalui penyaluran yang efektif dan efisien akan membuat harapan menuju kesejahteraan menjadi lebih terbuka.
Apa itu Redistribusi Pendapatan?
Pada artikel kali ini akan dibahas lengkap mengenai redistribusi pendapatan.
Mari kita mulai...
Daftar isi
Pengertian Redistribusi Pendapatan
Redistribusi (penditribusian kembali) pendapatan merupakan penyaluran kekayaan dari pihak yang mempu kepada pihak yang kurang mampu.
Penyalurannya dapat berupa pungutan pajak atau pungutan yang lain.
Redistribusi pendapatan dilakukan sebagai suatu usaha negara dalam menjamin masyarakat.
Tujuan Redistribusi Pendapatan
Tujuan dari redistribusi pendapatan tidak lain dan tidak bukan adalah pemerataan pendapatan. Meskipun pada realita yang ada kemerataan sulit diwujudkan, akan tetapi penyaluran uang akan sangat membantu banyak orang.
Disamping itu, redistribusi pendapatan akan membuat kita menjadi warga negara yang taat akan aturan dalam hal membayar pajak.
Jenis Redistribusi Pendapatan
Redistribusi pendapatan vertikal
Merupakan aktivitas penyaluran uang dari yang mampu kepada yang kurang mampu. Redistribusi ini bisa dilakukan oleh pemerintah maupun perorangan.
Misalnya pemerintah dalam memungut pajak kepada rakyatnya, hal tersebut akan disalurkan ke bidang yang lain. Misalnya subsidi BBM, Listrik dan lain-lain.
Perlu kamu ketahui bahwa pajak yang dipungut oleh pemerintah tidak hanya pajak bumi bangunan atau pajak penghasilan doang lho. Makanan dan minuman serta berbagai layanan lain seperti hosting, domain, dan masih banyak lagi yang dikenai pajak.
Selanjutnya perorangan atau individu juga bisa melakukan distribusi kembali dengan cara penggalangan dana yang disalurkan kepada korban bencana atau orang yang sakit.
Saat ini ada banyak situs donasi yang digerakkan oleh individu untuk membantu banyak orang. Program tersebut merupakan suatu langkah distribusi yang baik.
Redistribusi pendapatan horizontal
Selanjutnya adalah penyaluran secara horizontal. Kegiatan ini bersifat siklus kehidupan karena penyaluran uangnya dilakukan antar kelompok.
Misalnya, ketika ayahmu memberi uang jajan kepada kamu. Atau dalam lingkup yang lebih luas adalah ketika lebaran, biasanya akan mendapatkan uang jajan dari saudara.
Pada intinya, redistribusi horizontal ini dilakukan oleh kelompoknya sendiri.
Contoh Redistribusi Pendapatan
Di Indonesia sendiri ada banyak contoh redistribusi pendapatan yang dapat ditemuai. misalnya:
1. Pajak
Orang yang mampu (kaya) akan membayar pajak lebih besar sesuai dengan hitungan yang ditentukan. Ketika membayar pajak, maka kekayaan tersebut akan disalurkan oleh negara ke berbagai bidang untuk kemajuan bersama.
2. Asuransi
Asuransi juga termasuk redistribusi pendapatan karena peserta asuransi secara tidak langsung membantu peserta lainnya yang terkena musibah. Jenis asuransi sangat banyak misalnya, asuransi mobil, asuransi kesehatan, asuransi properti, dan lain sebagainya.
Asuransi umum yang merupakan program pemerintah adalah BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan
3. Subsidi
Subsidi merupakan langkah pemerintah dalam meringankan beban masyarakat. Uang subsidi ini diambil dari pendapatan negara, baik yang bersumber dari pajak maupun non pajak. Contoh subsidi yang umum adalah subsidi bahan bakar motor.
4. Zakat dan sedekah
Kedua hal ini merupakan ajaran agama Islam yang sangat bagus jika semua orang sadar dan menjalankannya dengan baik. Sayangnya, masih banyak manusia yang belum mengetahui atau sadar akan hal ini, sehingga tujuan dari pemerataan menjadi cukup sulit.
5. Kredit lunak
Merupakan redistribusi yang dikhususkan untuk industri atau UMKM dalam rangka membantu roda bisnisnya agar tetap berjalan. Saat pandemi ini, banyak bank mengeluarkan kredit lunak untuk membantu UMKM.
Semoga bermanfaat!