Setelah pada artikel sebelumnya kita sudah belajar tentang pengertian desain grafis dan elemen-elemen desain grafis. Pada artikel kali ini kita akan belajar tentang prinsip-prinsip desain grafis.
Prinsip adalah asas atau dasar. Dasar itulah yang menjadi pedoman dalam dunia desain grafis.
Berikut adalah 5 prinsip dalam desain grafis.
1. Keseimbangan
Seimbang atau balance dalam desain grafis sangat diperlukan untuk menunjang keindahan. Karya yang dibuat tidak seimbang akan terkesan kurang menarik.
Keseimbangan tidak hanya dilihat dari bentuk atau shape saja. Melainkan perpaduan antara warna, bentuk dan font juga.
2. Kesatuan
Kesatuan mengandung arti menyatukan elemen-elemen desain grafis sehingga terlihat padu dengan komposisi yang tepat. Jika kesatuan tidak dapat dibuat, estetika dari karya tersebut akan sulit didapat.
Dengan membuat kesatuan yang tepat, konsep dan tema yang ingin kita tampilkan dalam sebuah karya akan terlihat jelas dan terarah.
3. Ritme
Tidak hanya seni musik saja yang mempunyai ritme. Dalam desain grafis juga terdapat ritme. Ritme yang terdapat dalam desain grafis berupa pengulangan bentuk yang terus menerus.
Ritme dapat menyatukan irama komposisi dalam desain grafis. Sehingga karya terkesan lebih hidup.
4. Penekanan
Penekanan dalam desain grafis dimaksudkan untuk menonjolkan bagian-bagian tertentu yang dianggap pembuat karya menarik.
Dengan memanfaatkan pola penekanan yang tepat, makna dalam karya akan tersalur dengan mudah.
5. Proporsi
Proporsi diperlukan dalam desain grafis untuk menunjang keserasian. Dengan perbandingan bentuk yang tepat, komposisi dalam desain akan enak dilihat.
Dengan proporsi juga, desain akan terlihat lebih serasi.